Menurut cerita dari para sesepuh gampong Beuringen, asal usul gampong adalah berasal dari nama sebuah pohon besar yang tumbuh dan menjadi ikon gampong tersebut, pohon besar tersebut adalah pohon beuringin, pohon beuringin yang tumbuh disalah satu sudut gampong, konon katanya menyimpan berbagai macam cerita mistis, sehingga saat itu, masyarakat tidak berani untuk mendekat. Maka atas dasar itulah, masyarakat sepakat menamakan nama gampong tersebut dengan nama Beuringen, sebelumnya gampong tersebut masih dalam wilayah gampong meunasah jurong/teupin pukat. Secara umum mata pencaharian masyarakat gampong beuringen terdiri dari petani, nelayan, buruh, wiraswasta, PNS dan berbagai profesi lainnya.